cinta itu...

Cinta itu.... ??

Kemaren hari Sabtu Januari 21 aku mengantarkan seorang karib untuk menikah. Melihatnya duduk di depan penghulu dengan penuh ketegangan --yang akhirnya dateng juga. hehehe...--. Melihatnya mengucapkan ijab qabul pernikahan. Melihatnya tersenyum lega setelah proses ijab qabul sah. Melihatnya dan istri tersenyum bahagia.

Kalo diceritakan seperti itu, rasanya pernikahan itu seperti pernikahan-pernikahan biasanya. Namun pernikahan ini --seperti halnya pernikahan-pernikahan lainnya-- memiliki ceritanya sendiri. Memiliki cerita yang berliku, naik-turun dan lambat-melaju yang berbeda dari cerita-cerita pernikahan lainnya. Empat tahun yang tidak bisa dibilang mudah.

Saat menyaksikan ijab qabul itu, aku pengen banget nanya pada karibku. Bertanya tentang cinta, "menurutmu cinta itu apa to, dit?". Tapi sepertinya momen wedding ceremony bukanlah momen yang tepat untuk memulai sebuah obrolan berat dan entah akan berujung dengan kesimpulan apa. Akhirnya aku mereka-reka sendiri jawabannya berdasarkan segala pengetahuanku tentang perjalanan kisahnya dengan istrinya ini... Agak-agak berbau sotoy. Hehehe... Tapi smoga mereka gak berkeberatan... *gak papa kan, dit, nis? =D*

Mungkin... ketika aku menanyakan pada karibku, "menurutmu cinta itu apa to, dit?", dia akan menjawab, "cinta itu seperti tetesan air yang kena di batu cadas, ti. Dia itu lembut... dan melembutkan.."